“Mainnya kurang jauh.”
Biasanya diucapkan ke orang yang telat bandel. Tapi nyamuk dari dulu sampe sekarang tetep bandel padahal mainnya udah kemana-mana.
Kesel gak sih pas lagi tidur enak-enak terus kebangun terus gara-gara nyamuk? Lebih kesel lagi harus bergadang karena anak minta garukin badannya yang gatel bekas digigit nyamuk.
Beraninya sama anak kecil. DASAR NYAMUK BANDEL!
Tapi perlu diakui nyamuk sekarang makin ajaib. Tiba-tiba datang tapi pas dicari dia bisa sekejap hilang, kemudian datang lagi pas kita lengah. Yang paling mengesalkan adalah sepertinya si nyamuk bandel ini gak ada kenyangnya. Lebih agresif soal gigit menggigit.
Mengapa nyamuk jaman sekarang makin bandel?
Pada kamis minggu lalu (30/11/2017) saya dan komunitas @buibuksocmed kumpul-kumpul di “Gathering Community HIT Expert”. Ada ibu Lula Kamal yang juga hadir sebagai pembicara. Jadi banyak banget pengetahuan seputar nyamuk termasuk kenapa nyamuk sekarang kok makin agresif.
Indonesia ini merupakan negara tropis yang memiliki iklim hangat dan lembab. Nyamuk seneng banget dengan iklim seperti ini.
Perubahan pada iklim yang menjadi semakin panas atau yang biasa disebut pemanasan global ternyata tidak hanya berdampak pada bumi tapi juga berdampak pada siklus kehidupan nyamuk, dan juga wabah yang ditimbulkannya.
Mengikuti perubahan iklim, nyamuk pun secara cerdas berevolusi. Nyamuk menjadi semakin sering kawin, dan ukurannya menjadi semakin kecil yang akhirnya mengakibatkan nyamuk harus menyedot lebih banyak darah untuk mengejar ke ukuran yang sesungguhnya agar memenuhi syarat untuk berkembang biak. Jangan heran kalau nyamuk jaman sekarang makin bandel dan agresif untuk menggigit manusia.
Bahaya nyamuk ini bukan hanya sekadar mengganggu kenyamanan tidur, tetapi juga bisa mengantar kita ke rumah sakit. Apalagi di musim hujan ini, serangan nyamuk berbahaya dari genus aedes bisa saja terjadi ke rumah kita. Untuk itu perlu sekali dilakukan pencegahan.
TIPS MENCEGAH SERANGAN NYAMUK BANDEL
Sesama ibu-ibu yang mungkin memiliki masalah yang sama, saya mau berbagi tips pencegahan nyamuk bandel:
1. Menutup tempat penampungan air
Memang klise banget. Dari kecil kita sudah diajarkan untuk menjalankan 3M. Hayo, masih inget gak apa itu 3M?
Menguras, menutup, dan mengubur. Jadi jangan lupa untuk selalu menguras bak air, menutup tempat penampungan air, dan juga mengubur sampah yang menjadi tempat nyamuk berkembang biak.
Musim hujan emmang populasi nyamuk meningkat karena lebih banyak genangan yang dituimbulkan. Genangan ini yang memungkinkan menjadi sarang nyambuk untuk berkembang biak. Oleh karena itu menutup tempat penampungan air adalah salah satu pencegahannya.
Menutup tempat penampungan air ini tidak cukup. Kita harus rutin mengurasnya juga dan jangan lupa menyikat dinding-dindingnya agar bibit-bibit nyamuk yang menempel ikut terkuras. Membubuhkan bubuk abate di tempat penampungan juga menjadi salah satu cara mencegah nyamuk bandel berkembang biak.
2. Hindari menumpuk baju dan barang-barang terlalu lama di ruangan
Pernahkah tengan malam terbangun karena nyamuk yang menyanyi di telinga?
Kesalnya memang bukan main. Nyamuk itu gak cuma gigit tapu juga berisik. Suatu ketika saya cari di mana sumbernya karena suka tiba-tiba hilang lagi. Akhirnya saya cari di tumpukan tas. Tenyata nyamuk berseliweran.
Duh, ini sangat gak terdukga. Selama ini memang taunya hanya di baju-baju yang menggantung. Ya, ini memang kebiasaah buruk juga.
Kadang kita kan cuma mau gampangnya jadi apa-apa digantung dan ditumpuk. Sekarang saya lebih suka menaruhnya di dalam box atau lemari pakaian. Jika memang baju itu masih bersih dan ingin dipakai kembali, lebih baik simpan di dalam lemari. Tetapi dipisahkan agar tidak menempel dengan baju-baju yang belum dipakai.
Untuk tas juga sama. Jangan semua ditumpuk menjadi satu. Bisa ditaruh di dalam box, lemari khusus, atau dipajang tapi rutin dibersihkan. Yanag oenting jangan menumpuk di ruangan. Selain dapat menjadi sarang nyamuk, penumpukan ini membuat ruangan tampak berantakan.
3. Menyemprot ruangan dengan obat anti nyamuk
Tradisi turun menurun, ya gak?
Dari kecil saya selalu ditugaskan mama untuk menyemprot kamar sebelum tidur. Awalnya bete, tapi lama-lama jadi kebiasaan. Karena ruangan penuh nyamuk jauh lebih bete lagi.
Tapi kita suka salah jadwal dalam menyemprot ruangan. Jika menyemprotkan pada malam hari sebelum tidur, itu sebenarnya sudah terlambat. Karena sebenarnya nyamuk-nyamuk sudah terlanjur masuk dan siap menyerang.
Sebaiknya menyemprot ruangan dengan anti nyamuk pada pergantian sore ke malam. Jadi saat nyamuk ingin masuk, nyamuk-nyamuk tersebut keburu gak betah karena bau dan kandungan yang gak disukai mereka.
Kalau saya selalu diulangi pada pagi hari. Karena di rumah ada anak kecil yang harus selalu dijaga dari gangguan nyamuk bandel. Apalagi ka serangan nyamuk yang menyebabkan demam berdarah (DBD) itu banyak terjadi di pagi hari.
Saat menyemprotkan nyamuk biasanya saat ruangan tersebut kosong, terutama tidak ada anak-anak di sana. Oleh karena itu saya tidak pernah menyemprot seluruh ruangan dalam rumah sekaligus.
Setelah 30 menit baru anggota keluarga boleh berada diruangan tersebut. Hal ini untuk menghindari kandungan obat terhirup dan masuk ke dalam tubuh.
Untuk obat anti nyamuk selalu memakai HIT, karena mama juga dulu pakai ini. Ya, tradisi turun menurun. Tapi memang sih saya juga merasa ini yang paling ampuh buat membuat nyamuk-nyamuk teler.
Sekadar berbagi info kepada sesama ibu-ibu pejuang kemerdakaan terhadap serangan nyamuk, sekarang ini ada produk baru dari HIT, yaitu HIT Expert. Ada 4 keunggulan yang mungkin bisa jadi pertimbangan:
Lebih tahan lama
HIT Expert memiliki formula baru dengan partikel yang lebih kecil (micro-particle), jadi lebih tahan lama di udara untuk membuat nyamuk-nyamuk bandel berguguran.
Lebih hemat
Saya paling gak suka jika harus terlalu lama menyemprot obat anti nyamuk ke rungan. Di HIT Expert ini terdapat teknologi Double Nozzle, yang membuat semprotan menjadi lebih jauh dan merata ke seluruh ruangan. Jadi kita gak perlu terlalu banyak menyemprot obat anti nyamuk.
Nyaman digenggam
Kemasan yang baru HIT Expert ini nyaman banget buat digenggam.
Aromanya lebih fresh dan menyenangkan
Biasanya saya memakai HIT dengan aroma orange. HIT Expert mengeluarkan 2 pilihan wangi yang premium, yakni sweet flower dan fress citrus.
Walaupun wangi tapi bukan berarti halal buat diendus-endus atau disemprot ke baju ya!
4. Memakai kasa nyamuk
Jangan beri celah untuk nyamuk kesempata untuk masuk ke dalam rumah! Sebaiknya memakai kasa nyamuk di ventilasi dan jendela rumah.
Terkadang kita lupa untuk mengecek kualitas kasa nyamuk. Manfaaat dari kasa nyamuk akan sia-sia jika jaringnya rusak dan memiliki lubang yang lebih besar dari ukuran nyamuk. Jadi, selain memasang, jangan lupa untuk menggantinya jika sudah terlalu kotor atau rusak.
Oiya, jangan terlalu sering membuka celah untuk nyamuk masuk. Kalau saya selalu membiasakan pintu rumah tertutup agar nyamuk tidak mudah untuk masuk.
5. Jangan jorok!
Ini pesan buat saya juga. Karena kadang dengan alasan cape main naro-naro barang seenaknya aja. Padahal barang-barang ini bisa jadi menjadi sarang nyamuk.
Dibanding menggantung baju lebih baik dilipat dengan rapi dan menaruhnya ke dalam lemari atau box. Baju-baju yang mengantung sebagai tempat nyaman buat nyamuk untuk sembunyi.
Mainan anak juga kadang jadi masalah. anak-anak kan pasti banyak banget mainannya, dan kadang membuat rumah jadi tampak berantakan.
Setelah bermain, ajarkan anak untuk membereskannya lagi. Bisa juga sekaligus mengajari anak untuk disiplin. Siapkan saja box untuk tempat menaruh mainan-mainan yang berserakan.
Wadah ini juga untuk membuat mainan tetap bersih. Saat kita menyemprotkan obat anti nyamuk, mainan anak tidak ikut terkontaminasi.
Pilih tempat sampah yang tertutup supaya tidak ada serangga yang bolak balik masuk dan menambah bibit penyakit. Jangan terlalu lama menumpuk sampah di dalam rumah.
Nyamuk sekarang memang lebih bandel tetapi kita sebagai ibu-ibu mesti jauh lebih pintar. Lebih baik mencegah daripada mengobati.
Yuk, lebih expert lagi dalam melawan nyamuk bandel!
Paling susah kalo nyamuknya kicik. Gesit bangeeet. Hhhh~
Kecil-kecil tapi efeknya besar banget 🙁
Nyamuk tuh yaaaaa.. Paling sebel kalo dia udah gigit anak, emosi langsung naik ke ubun-ubun.
#Dheg pas baca “jangan jorok” :))))))))
akuh jorookkkk… gimana doonggg…
nyamuk ini mainnya jauh loh gaes, bisa travel pun.
*hiks* jadi kalau satu daerah kena DB misalnya, pasti daerah sekitarnya mulai kena juga *tambah hiks*